
Kehamilan dan masa nifas adalah fase penting dalam kehidupan seorang ibu dan bayi yang memerlukan perhatian khusus. Kurangnya pengetahuan mengenai kesehatan selama kehamilan dan pasca persalinan dapat meningkatkan risiko komplikasi bagi ibu dan bayi. Oleh karena itu, penyuluhan dan pelatihan bagi ibu hamil dan ibu nifas menjadi langkah penting dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak serta mengurangi angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB).
Penyuluhan dan pelatihan bagi ibu hamil dan ibu nifas merupakan upaya meningkatkan kesehatan ibu dan bayi serta bertujuan untuk memberikan informasi yang benar mengenai kehamilan, persiapan persalinan, serta perawatan diri dan janin.
Terkait hal tersebut kami pemerintah Desa Batur Utara melakukan penyuluhan dan pelatihan bagi ibu hamil dan ibu nifas pada hari Kamis (6/3) Tahun 2025 pada pukul 11.00 wita di Balai Serba Guna Desa Batur Utara, penyuluhan dan pelatihan bagi ibu hamil dan ibu nifas ini dilakukan untuk memberikan pengetahuan yang bermanfaat bagi ibu hamil dan ibu nifas diantaranya agar ibu hamil dapat menjaga kesehatan dan mendapatkan nutrisi selama kehamilan (konsumsi makanan bergizi seimbang yang mengandung protein, zat besi, asam folat, dan kalsium, menghindari makanan berbahaya seperti makanan mentah, alkohol, dan kafein berlebihan, mengonsumsi tablet tambah darah untuk mencegah anemia), ibu hamil diharapkan untuk melakukan pemeriksaan kehamilan rutin (pemeriksaan kehamilan minimal 4 kali selama masa kehamilan di fasilitas kesehatan, deteksi dini risiko kehamilan, seperti preeklamsia dan diabetes gestasional, pemberian imunisasi tetanus toksoid (TT) untuk mencegah infeksi pada bayi), agar ibu hamil mengetahui persiapan persalinan (mengetahui tanda-tanda persalinan seperti kontraksi teratur, keluarnya cairan ketuban, dan perdarahan, menyiapkan rencana persalinan, termasuk fasilitas kesehatan yang dituju dan pendamping persalinan, mengenali tanda-tanda bahaya seperti tekanan darah tinggi, sakit kepala hebat, atau perdarahan), dan ibu hamil dapat mengelola kesehatan mental (mengelola stres selama kehamilan melalui dukungan keluarga dan relaksasi, mengenali tanda-tanda depresi selama kehamilan dan setelah melahirkan).
Penyuluhan bagi ibu nifas, masa nifas adalah periode enam minggu setelah persalinan yang membutuhkan perhatian khusus agar ibu pulih dengan baik dan bayi mendapatkan perawatan yang optimal. penyuluhan bagi ibu nifas mencakup beberapa aspek diantaranya perawatan diri pasca persalinan (istirahat cukup dan menjaga pola makan sehat, perawatan luka persalinan (baik normal maupun operasi caesar), mewaspadai tanda-tanda infeksi atau komplikasi pasca persalinan), pemberian ASI eksklusif (manfaat ASI bagi bayi dan ibu, teknik menyusui yang benar untuk menghindari masalah seperti puting lecet, pentingnya inisiasi menyusu dini (IMD) segera setelah persalinan), kesehatan mental pasca persalinan (mengenali dan mengatasi baby blues atau depresi pasca persalinan, dukungan emosional dari keluarga dan pasangan dalam merawat bayi), pemantauan kesehatan bayi (imunisasi bayi sesuai jadwal yang dianjurkan, menjaga kebersihan dan perawatan bayi, termasuk perawatan tali pusat, pemantauan tumbuh kembang bayi secara rutin di posyandu atau puskesmas)
Penyuluhan dan pelatihan bagi ibu hamil dan ibu nifas sangat penting dalam meningkatkan kesehatan ibu dan bayi serta mencegah komplikasi selama kehamilan dan pasca persalinan. Dengan pengetahuan yang memadai, ibu dapat merawat diri dan bayinya dengan lebih baik, sehingga tercipta generasi yang sehat dan kuat. Oleh karena itu, peran tenaga kesehatan, keluarga, dan masyarakat sangat diperlukan dalam mendukung ibu hamil dan ibu nifas melalui edukasi dan pendampingan yang optimal.
Penyuluhan/Pelatihan Ibu Hamil dan Ibu Nifas atau Pasca Persalinan dari Puskesmas Kintamani I dengan materi pentingnya 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan) usia 1 minggu dari hamil sampai umur 2 tahun dengan perhitungan 1000 hari pertama karena masa-masa perkembangan otak di 1000 HPK yang sangat cepat yang di pengaruhi dari Ibu dari anak itu sendiri.
Perkembangan Janin di ibaratkan dengan bibit pohon apabila di rawat dengan baik maka hasil yang di dapatkan juga baik dan sehat, masa kehamilan 0-9 bulan minimal melakukan pemeriksaan selama 6 kali, tri smester pertama akan di lakukan USG, Screning Hipertensi dan lainnya baik dari penimbangan atau tensi darah, pemeriksaan lingkar lengan baik imunasi yang sudah di siapkan melalui pelayanan kesehatan yang ada.
Ibu Hamil dengan Penyakit menular juga akan ada konseling dan rujukan dari tenaga kesehatan pil penambah darah juga di perlukan agar di konsumsi seperti arahan dari tenaga kesehatan yang di imbangi dengan makanan yang bergizi sesuai arahan tenaga kesehatan
Untuk kehamilan yang resti perlu di lakukan konseling sebelum perkiraan melahirkan persiapan pada saat melahirkan baik dari dokumen, pakaian ibu hamil maupun bayi yang akan di lahirkan pada saat anak lahir dari umur 0-6 bulan yang harus di lakukan pemberian ASI ekslusif serta imunisasi setelah 6 bulan ada namanya MPASI dengan pemberian bubur secara bertahap.

